puisi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada modernisasi ini banyak kalangan remaja terutama tingkat pelajar SMA tidak menyukai karya sastra yang berbentuk puisi. Karena menurut mereka sulit membaca puisi dengan baik dan benar juga sangat membosankan, khususnya bagi kalangan pelajar. Tetapi lain halnya di SMA Unggulan khusus kelas XI IPA1. mereka sangat menyukai membaca puisi, sehingga kelas XI IPA1 unggul dalam membaca puisi dibandingkan kelas yang lainnya. Bentuk puisi yang disukai pada era modern ini adalah puisi yang bertema perasaan,politik,masa depan,kepahlawanan,dan yang paling utama adalah puisi yang bertemakan cinta. Tetapi di modernisasi ini kalangan remaja menggunakan puisi sebagai sarana untuk menaklukkan sang pujaan hatinya,tetapi di SMA Unggulan utamanya kelas XI IPA1 masih mengabadikan dan mendalami puisi.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Apa yang dimaksud dengan puisi?
1.2.2 Apa saja jenis-jenis puisi?
1.2.3 Apa saja syarat-syarat agar dapat dikatakan puisi?
1.2.4 Bagaimana kemampuan berpuisi kelas XI IPA1?
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui definisi puisi.
1.3.2 Untuk mengetahui jenis-jenis puisi.
1.3.3 Untuk mengetahui syarat-syarat puisi.
1.3.4 Untuk mengetahui kemampuan kelas XI IPA1 berpuisi.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Puisi
Puisi adalah mengekspresikan karya sastra dengan mengunakan mimik, intonasi, dan menggunankan salah satu variasi dari bahasa yang dibacakan dengan cara menjiwai bait demi bait, baris demi baris yang terdapat pada puisi. Sering pula puisi disebut pemadatan dari prosa atau angan-angan dalam bentuk prosa yang dilahirkan dalam bentuk puisi dengan jalan mengambil bagian-bagian kata yang penting dan padat isinya.
2.2 Jenis-Jenis Puisi
2.2.1 Puisi Lama
Puisi lama terdiri dari berbagai jenis, antara lain sebagai berikut
2.2.1.1 Mantera
Mantera ialah kata-kata yang mengandung hikmah dan kekuatan gaib, yang hanya diucapkan oleh pawang. Kesalahan dalam mengucapkan mantera, dianggap dapat mendatangkan bahaya/malapetaka.
2.2.1.2 Bidal
Bidal ialah kslimat-kalimat singkat yang mengandung suatu pengertian/membayangkan suatu sindiran atau kiasan
2.2.1.3 Pantun
Pantun ialah puisi lama yang tiap bait terdiri 4 baris: baris ke-1 dan ke-2 disebut sampiran, baris ke-3 dan ke-4 disebut isi.
2.3.1.4 Syair
Syair termasuk puisi lama dalam kesusastraan indonesia, tetapi bukan puisi asli,melainkan berasal dari kesusastraan arab (syair berasal dari kata arab yaitu sya’ara yang berarti menembang).
2.3.1.5 Guridam
Guridam hampir menyerupai pepatah, peribahasa, dan perumpamaan tidak tentu jumlah suku kata dan sajaknya, sedangkan pada guridam disamping terasa lebih berirama, juga mementingkan sajak.
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada modernisasi ini banyak kalangan remaja terutama tingkat pelajar SMA tidak menyukai karya sastra yang berbentuk puisi. Karena menurut mereka sulit membaca puisi dengan baik dan benar juga sangat membosankan, khususnya bagi kalangan pelajar. Tetapi lain halnya di SMA Unggulan khusus kelas XI IPA1. mereka sangat menyukai membaca puisi, sehingga kelas XI IPA1 unggul dalam membaca puisi dibandingkan kelas yang lainnya. Bentuk puisi yang disukai pada era modern ini adalah puisi yang bertema perasaan,politik,masa depan,kepahlawanan,dan yang paling utama adalah puisi yang bertemakan cinta. Tetapi di modernisasi ini kalangan remaja menggunakan puisi sebagai sarana untuk menaklukkan sang pujaan hatinya,tetapi di SMA Unggulan utamanya kelas XI IPA1 masih mengabadikan dan mendalami puisi.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Apa yang dimaksud dengan puisi?
1.2.2 Apa saja jenis-jenis puisi?
1.2.3 Apa saja syarat-syarat agar dapat dikatakan puisi?
1.2.4 Bagaimana kemampuan berpuisi kelas XI IPA1?
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui definisi puisi.
1.3.2 Untuk mengetahui jenis-jenis puisi.
1.3.3 Untuk mengetahui syarat-syarat puisi.
1.3.4 Untuk mengetahui kemampuan kelas XI IPA1 berpuisi.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Puisi
Puisi adalah mengekspresikan karya sastra dengan mengunakan mimik, intonasi, dan menggunankan salah satu variasi dari bahasa yang dibacakan dengan cara menjiwai bait demi bait, baris demi baris yang terdapat pada puisi. Sering pula puisi disebut pemadatan dari prosa atau angan-angan dalam bentuk prosa yang dilahirkan dalam bentuk puisi dengan jalan mengambil bagian-bagian kata yang penting dan padat isinya.
2.2 Jenis-Jenis Puisi
2.2.1 Puisi Lama
Puisi lama terdiri dari berbagai jenis, antara lain sebagai berikut
2.2.1.1 Mantera
Mantera ialah kata-kata yang mengandung hikmah dan kekuatan gaib, yang hanya diucapkan oleh pawang. Kesalahan dalam mengucapkan mantera, dianggap dapat mendatangkan bahaya/malapetaka.
2.2.1.2 Bidal
Bidal ialah kslimat-kalimat singkat yang mengandung suatu pengertian/membayangkan suatu sindiran atau kiasan
2.2.1.3 Pantun
Pantun ialah puisi lama yang tiap bait terdiri 4 baris: baris ke-1 dan ke-2 disebut sampiran, baris ke-3 dan ke-4 disebut isi.
2.3.1.4 Syair
Syair termasuk puisi lama dalam kesusastraan indonesia, tetapi bukan puisi asli,melainkan berasal dari kesusastraan arab (syair berasal dari kata arab yaitu sya’ara yang berarti menembang).
2.3.1.5 Guridam
Guridam hampir menyerupai pepatah, peribahasa, dan perumpamaan tidak tentu jumlah suku kata dan sajaknya, sedangkan pada guridam disamping terasa lebih berirama, juga mementingkan sajak.
Komentar
Posting Komentar